Nah kali ini saya cerita mengenai salah satu kisah kakak tingkat yang masih
ujian kompre tapi mampu mengerjakan skripsi dalam waktu yang sesingkat –
singkatnya, hanya dalam waktu 10 hari. Sebenarnya cerita ini didapat dengan
tidak disengaja karena pada saat itu kita masih sama – sama nunggu salah satu
petugas TU untuk masalah skripsi.
Kebetulan dia duduk di sebelah
saya makanya jadi kita bercerita saja dan menjalani obrolan ringan mengenai
kuliah dan khususnya skripsi. Nah yang paling mengejutkan adalah kemampuan dia
untuk mengerjakn skripsi hanya dalam waktu 10 hari. ada teman yang mengerjakan
skripsi dalam waktu 3 bulan sudah
membuat terkejut tetapi mengerjakan skripsi selama 10 hari itu di luar
jangkauan nalar saya.
Ketika saya Tanya kok bisa
mas, mengerjakan skripsi hanya dalam
waktu 10 hari. Ternyata beliau mw cerita dan enaknya dia yang menguraikan
ceritannya dengan panjang lebar tanpa diminta( buat nambah koleksi di blog…hehe)
Dari kisahnnya ternyata dia
angaktan luamyan tua atau bahasa halusnya “ veteran “ ( kata salah satu dosen menyebut angkatan tua ), dan sempat berhenti
beberapa tahun. dan berhentinya dikarenakan kecewa dengan dosen pembimbing
skripsinya yang pertama. Selain susah untuk ditemui juga susah dalam
konsultasinya, nah puncaknya ketika selesai dari bab 1 sampai bab 5 dia harus
mengulang dari awal. Dan setelah itu dia putusakn untuk berhenti kuliah( karena galunya sudah akut ), yang sebenarnya waktu itu
dia juga sudah kerja. Karena kecewa maka dia mengambil cuti dan pergi kerja ke
Jakarta selama beberapa tahun.
Nah waktu liburan kerja, dia
bertemu dengan kawannya yang mengalami nasib hampir sama dengan kejadiannya.
Sempat berhenti dan melanjutkan kuliahnya lagi dan sekarang sudah lulus. Ketika
bertemu dengan temannya tersebut dia di beri semangat. Dia mau melanjutkan
kuliahnya yang tinggal skripsi dari pada menggangtung dan akhirnya dia dapat
dosen pembimbing yang baru. Dan ternyata dulu dulu dia pernah jadi asisten
dosen tersebut.
Maka dengan mudahnya setelah di
beri rekomendasi oleh teman tersebut. Dia langsung ditemukan oleh temannya
dengan dosen tersebut dan dosennya juga setuju, maka segala – galanya dosen
tersebut yang mengurus masalah administrasi di kampus ( nggak tau ada
hubungan lain apa yang pastinya dosen
ini baik sama mahasiswa ini ).
Tapi untuk maslah skripsi dia
msih mengurus sendiri, nah ketika dosen ini memberikan bimbingan ternyata
berebeda dengan dosen – dosen lainnya, ketika biasanya dosen setelah proposal
di suruh mengerjakan bab 1 – bab 3 tapi dosen ini langsung mengerjakan bab 1 –
bab 5. Untuk pertemuan pertama setelah proposal hanya ada revisi dari bab satu
sampai bab 5 dan memenuhi segala kekurangnnya.
Dan dalam seminggu bias dua kali
melakukan konsultasi selain di kampus juga bias di rumah, mengingat kakak
tingkat ini sudah kerja dan waktunya habis dibuat kerja. Katnaya sih dia hanya
konsultasi sebnyak 4 kali saja. Dan setelah
10 hari maka jadilah skripsinya. Setelah skripsi mau melanjutkan ujian
pendadaran sempat tertundan Karena dosen
pembimbingnya sedang naik haji.
Sekarang dia sedang menghadapi
ujian kompre yang kedua karena yang pertama belum lulus. Dan besok rabu 21
April 2012 dia ujian kompre yang kedua.