Ini adalah sebuah cerita untuk merefleksikan perjalanan yang telah membuat bertahun-tahun tidak berkumpul dengan keluarga demi meraih cita – cita...hehehhe...( lebay.com )
pada suatu hari berangkatlah 3 bersaudara dari sebuah kampung nun jauh dari peradaban,..dengan bekal ingin mencapai cita – cita dan mewujudkan ambisi yang terpendam “ bahwa muslim itu harus kaya “ maka berangkatlah 3 bersaudara dengan menempuh perjalanan yang cukup melelahkan. Dari sebuah desa yang tertinggal dalam hal peradaban menuju kota yang sangat maju peradabannya. Dengan bekal hadist yang mengatakan “ tuntutlah ilmu walau ke negeri china( walaupun baru tahu sekarang hadist tersebut,...hehehe) “.
Dalam perjalanannya ketiga saudara tersebut berpisah guna untuk menuju kota yang masing – masing ingin di tujunya. sebutlah nama mereka si aty ( yang paling tua ), si udy ( urutan k-2 ) dan yang terakhir si inu ( paling bungsu )..si aty menuju kota bernama semarang dengan bekal S1 FKIP ingin melanjutkan S2 di 2 perguraan tinggi di semarang dengan semangat ingin menjadi rektor di sebuah kampus,.maka mau tidak mau harus mendapatkan gelar Profesor sedini mungkin..
Klw si udy berangakat dari desa menuju kota dengan bekal yang sangat dasar karena baru melek kota yang penuh dengan persaingan yaitu surakarta. Dan berkeinganan menyelasaikan kuliah di FE dengan cita menjadi seorang pakar dalam bidang ekonomi dan politik. Walaupun sekarang agak disorientasi dengan tujuannya ( maksudnya dalam hal lu2s kuliah.... )
Sedangkan si inu dengan kendala tutupnya kampus dimana pertama kali kuliah maka mau tidak mau untuk menyelesaikan S1 maka harus pindah kampus dan kampus yang dipilh adalah STIEAD di jakarta tepatnya di ciputat dan yang mempunyai cita – cita menjadi manejer ( kalau g salah hehehe...).
Hari kamis tanggal 17 februari 2011 mereka 3 bersaudara alhamdulillah ditemukan di tempat yang mulia yaitu mesjid agung jawa tengah tepatnya di semarang ( walaupun bukan untuk ikut kajian Cuma foto2 aja...hehehe) tapi tidak mengapa yang terpenting bisa berkumpul dengan penuh kehangatan..
Dengan lamanya tidak bertemu banyak hal yang berubah termasuk karakter atau kepribadian ketiga orang tersebut, ada yang makin pandai berargumen, ada yang pinter mendengarkan, ada yang pintar memberi solusi untuk pemecahan masalah, dan ada yang pintar menganalisis problem,...walaupun semua berubah dengan pematang yang diterima masing – masing individu tapi ada satu karakter yang mungki tidak bisa hilang yaitu masih suka bercanda dan suka memojokkan anak cewek ketika berargumen ( bwt si idy dan si inu )..dan suka memerintah baagi si aty ( ops....! salh bukan suka mengatur tpi memberi saran yang trkadang aneh tpi masuk akal. Begitu indah dilahirakan bersama dan besar bersama serta mencari ilmu dengan karakter masing – masing demi kebahagiaan orang tua dan negara serta agama....( kamis 17 februari 2011 di masjid agung jawa tengah )
Bersambung............